ANALISIS PENERIMAAN APLIKASI ASSET DIGITAL MENGGUNAKAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM)

Yemima Monica Geasela, Henny Hartono, Melvina Sesilia, Hadi Winarto, Helen Pratiwi

Abstract


Kemajuan teknologi dijaman sekarang tidak hanya memberikan dampak dalam hal social media, IOT (Internet of Things), ataupun e-commece. Peningkatan teknologi internet yang begitu pesat ini akhirnya disadari oleh banyak pengusaha-pengusaha besar di Indonesia dan akhirnya dimanfaatkan oleh perusahaan Financial Technology (Fintech) untuk mengembangkan bisnisnya. Karena kemudahan yang ditawarkan oleh banyaknya aplikasi asset digital, maka banyak sekali masyarakat yang terjun untuk mengalokasikan dananya ke beberapa asset digital tanpa mempelajari apa yang harus diperhatikan dalam berinvestasi asset digital. Beberapa aplikasi asset digital sekarang harus diberi keamanan lebih untuk melindungi para user dari penipuan yang marak terjadi. Fitur-fitur yang biasanya terdapat dalam aplikasi asset digital adalah seperti pin authenticator, sertifikat legal dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan), news tentang asset digital, fitur withdrawal yang terhubung dengan beberapa bank terpercaya dan juga layanan customer service yang membantu para user. Metode TAM adalah suatu model yang paling sering di gunakan untuk memprediksi dan menjelaskan bagaimana pengguna teknologi menerima dan menggunakan teknologi yang berkaitan dengan pekerjaan pengguna. Dalam penelitian terhadap user aplikasi asset digital dengan menggunakan Technology Acceptance Model (TAM) ini bertujuan untuk mengetahui persepsi dan sikap masyarakat menyikapi dan menghadapi teknologi asset digital. Penelitian ini menggunakan variabel persepsi kemudahan pengunaan (perceived ease of use), persepsi tentang kegunaan (perceived usefulness), sikap terhadap penggunaan (attitude towards use), niat berperilaku (behavioral intention), dan penggunaan sesungguhnya (actual usage). Oleh karena itu metode ini dirasa cocok untuk digunakan sebagai dasar acuan penelitian ini.

Keywords


Technology Acceptance Model; Aset Digital; Financial Technology

Full Text:

PDF

References


Benia, E. (2022). Perlindungan Hukum Bagi Konsumen Pada Transaksi Digital Asset Kripto Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen. Padjadjaran Law Review, 10(1).

Elvianti, W. F. dan. (2021). Tinjauan Yuridis Penegakan Hukum terhadap Investasi Yang Memakai Skema Ponzi. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 9(3), 598–611.

Faisal, A., Handayanna, F., & Purnamasari, I. (2021). Implementation technology acceptance model (tam) on acceptance of the Zoom application in online learning. Jurnal Riset Informatika, 3(2), 85-92.

Huda, N., & Hambali, R. (2020). Risiko dan Tingkat Keuntungan Investasi Cryptocurrency. Manaj. dan Bisnis, 17(1), 72-84.

Irawati, T., Rimawati, E., & Pramesti, N. A. (2020). Penggunaan Metode Technology Acceptance Model (TAM) Dalam Analisis Sistem Informasi Alista (Application Of Logistic And Supply Telkom Akses). Is The Best Accounting Information Systems and Information Technology Business Enterprise This Is Link for OJS Us, 4(2), 106–120. https://doi.org/10.34010/aisthebest.v4i02.2257

Lumbantobing, C., & Sadalia, I. (2021). Analisis Perbandingan Kinerja Cryptocurrency Bitcoin, Saham, dan Emas sebagai Alternatif Investasi. Studi Ilmu Manajemen dan Organisasi, 2(1), 33-45.

Wahyudiyono, W. (2019). Implikasi Pengggunaan Internet terhadap Partisipasi Sosial di Jawa Timur. Jurnal Komunika : Jurnal Komunikasi, Media Dan Informatika, 8(2), 63. https://doi.org/10.31504/komunika.v8i2.2487




DOI: http://dx.doi.org/10.30813/jbase.v5i2.3778

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


ISSN: 2620-7907


View My Stats