KAJIAN TOKOH DAN ALUR CERITA PADA RELIEF KRESNAYANA CANDI PRAMBANAN DENGAN PENDEKATAN PSIKOLOGI ANALITIS CARL G. JUNG

Henny Hidajat

Abstract


Candi Prambanan merupakan candi Hindu yang dibangun sekitar abad ke-9 pada pemerintahan Raja Raka I Pikatan dari Dinasti Sanjaya. Prambanan merupakan suatu kompleks candi yang terdiri dari 224 buah candi, di antaranya terdapat kumpulan candi Trimurti,yaitu Candi Siwa, yang terbesar, serta Candi Brahma dan Candi Wisnu.  Pada dinding pagar dalam Candi Wisnu terdapat relief Kresnayana. Kisah Kresnayana yang disajikan melalui relief pada kedua candi tersebut dapat dikatakan merupakan suatu narasi visual yang dapat dijabarkan baik dari segi plot, penokohan, latar tempat maupun latar waktu serta pesan filosofis. Adapun kajian ini akan difokuskan pada tinjauan berdasarkan penokohan yang berperan dalam alur ceritanya. Para tokoh dalam cerita Kresnayana antara lain Kresna, Raja Ugrasena, Dewaki, Kamsa, Wasudewa, Kresna, Balarama,Yasodha, Nanda, Putana, Pralamba, Arista, Agha, Kalayamana, Danuka, Kuwalayapita, Tranawarta, Yawana, Maghada,Mucukunda memiliki peran sesuai jalan cerita yang mengisahkan kehidupan Kresna sebagai titisan Dewa Wisnu. Melalui pendekatan studi Psikologi Analitis Carl G. Jung dan studi ‘The Adventure of The Hero’ dari Joseph Campbel, yang membagi tipe-tipe kepribadian dan tahapan dari perjalanan seorang pahlawan, kajian ini diharapkan dapat menjadi salah satu upaya pelestarian tradisi penuturan visual melalui relief candi, khususnya dengan menghasilkan suatu dasar pemikiran maupun referensi bagi penelitian-penelitian selanjutnya ataupun bagi penciptaan tokoh dan cerita berbasis inspirasi tradisi yang dewasa ini semakin banyak dieksplorasi, baik untuk pengembangan komik, ilustrasi, film, game maupun aplikasi-aplikasi lainnya dalam perkembangan industri kreatif, terutama di Indonesia.

Keywords


Kresnayana, Prambanan, Relief, Arketipe, Tokoh, Visualisasi

Full Text:

PDF

References


Bryant, Edwin F. 2003, Krishna: The Beautiful Legend of God, Penguin Books, London

De Coster, Philippe L. 2010, The Collective Unconscious and Its Archetypes, Satsang Press, Belgium

Degroot, Veronique. 2013, Magical Prambanan, PT. Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Yogyakarta.

Harbunangin, Buntje. 2016, Art & Jung: Seni dalam Sorotan Psikologi Analitis Jung , Antara Publishing, Jakarta.

Hermanu. 2012, Relief Ramayana Candi Prambanan, 1926-2012, Bentara Budaya Yogyakarta, Yogyakarta

Noerhadi, Inda Citraninda 2012, Busana Jawa Kuna, Komunitas Bambu, Depok.

Miksic, John (ed). 2009, Indonesian Heritage: Sejarah Awal ,Grolier International, Singapore.

Moertjipto; Prasetyo, Bambang. 1991, Mengenal Candi Ҫiwa Prambanan, Kanisius, Yogyakarta

Mudhiuddin, Andi M. 2009, Borobudur, Prambanan dan Candi Lainnya, Kreasi Wacana, Yogyakarta.

Poesponegoro, Marwati D., Notosusanto, Nugroho. 2008. Sejarah Nasional : Zaman Kuno, Balai Pustaka, Jakarta

Rahardjo, Supratikno. 2014, Peradaban Jawa: dari Mataram Kuno sampai Majapahit Akhir, Komunitas Bambu, Depok

Raffles, Thomas Stamford. 2008. The History of Java, Narasi, Yogyakarta

Sachari, Agus 2005, Metodologi Penelitian Budaya Rupa : desain, arsitektur, seni rupa dan kriya, Erlangga, Jakarta.

Soekmono. R. 1973. Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia 2, Kanisius, Yogyakarta

Sedyawati, Edi 2007, Budaya Indonesia: Kajian Arkeologi, Seni dan Sejarah, Rajawali Pers, Jakarta.

Sari, Ika Septiana . Dark Hero dalam film Ghost Rider sebagai Manifestasi Dekonstruksi Citra Arketipe Pahlawan (http://lib.ui.ac.id/opac/themes/libri2/ detail.jsp?id=20237771&lokasi=lokal )




DOI: http://dx.doi.org/10.30813/.v2i2.1956

Refbacks

  • There are currently no refbacks.