Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pembentukan citra diri dan kredibilitas fashion blogger untuk menciptakan penampilan ideal. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Subjek penelitian ditentukan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan peneliti sebanyak satu (1) orang fashion blogger berbasis di kota Medan sebagai informan kunci serta dua (2) orang informan pendukung yang mengenal informan kunci. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori New Media dan teori Interaksionisme Simbolik yang ditambahkan dengan konsep citra, kredibilitas, remaja, fashion, dan penampilan ideal. Metode pengumpulan data dilakukan dengan mengobservasi blog dan akun media sosial lainnya yang dikelola informan kunci, wawancara mendalam dengan informan kunci dan informan pendukung serta studi pustaka. Analisis data dilakukan dengan  pengkodean data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan pembentukan citra diri dan kredibilitas untuk menciptakan 

penampilan ideal yang dilakukan fashion blogger tidak selalu dilakukan secara sadar dan terencana. Citra seorang fashion blogger terbentuk melalui proses komunikasi pesan yang secara konsisten difokuskan pada bidang fashion baik secara verbal maupun nonverbal. Kredibilitas akan muncul dengan sendirinya ketika fashion blogger menorehkan prestasi di kompetisi di bidang fashion. Tingkat kredibilitas juga terlihat dari jumlah follower di media sosial dan jumlah endorsement yang diterima fashion blogger. Fashion blogger pada kenyataannya tidak serta-merta merubah standar penampilan ideal follower, tetapi fashion blogger mampu memberikan alternatif berpenampilan  dan membantu follower menerima dan bangga terhadap keunikan masing-masing. 

Ali, M. & Asrori, M. (2004). Psikologi Remaja. Jakarta: Bumi Aksara

Art, M. M. (2009). Marketing to Generation Y: Messages that get their attention. LIMRA’ s MarketFacts Quarterly, 28(1), 16-23.

Baran, S. J. (2004). Introduction to Mass Communication: Media Literacy and Culture. New York: McGraw-Hill.

___________(2008). Pengantar Komunikasi Massa Melek Media dan Budaya. (S. R. Manalu, Penerj.). Jakarta: Erlangga.

Birowo, M. A. (Eds). (2004). Metode Penelitian Komunikasi. Yogyakarta: Gitanyali.

Burke, C. (2014). Building your brand: how to project a powerful brand image. Diunduh 18 Juni 2017 dari https://www.theguardian.com/small-business-network/2014/dec/18/building-your-brand-personal-image

Clark, J., & Aufderheide, P. (2009). Public Media 2.0: Dynamic, Engaged Publics. Washington, DC: School of Communication, American University.

Colucci, C., & Cho, E. (2014). Trust inducing factors of Generation Y blog-users. International Journal of Design, 8(3), 113-122.

Constantine, G. (2010). Tapping into Generation Y: Nine ways community financial institutions can use technology tocapture young customers. A First Data White Paper. Retrieved 8 November 2015, from http://files.firstdata.com/downloads/thought-leadership/geny_wp.pdf

Crable, B. (2009). Symbolic Interactionism. Dalam Littlejohn, S. W & Foss, K. A. (Penyunting). “Encyclopedia of Communication Theory”. Hlm 945-948. California: Sage Publications, Inc.

Daymon, C., & Holloway, I. (2002). Metode-Metode Riset Kualitatif dalam Public Relations & Marketing Communications. Yogayakarta: Bentang.

de Zuniga, H. G., Lewis, S. C., Willard, A., Valenzuela, S., Lee, J. K., & Baresch, B. (2007). Blogging as a journalistic practice: A model linking perception, motivation and behavior. Journalism, 12(5), 586-606.

Imawati, A. V., Solihah, A. W., & Shihab, M. (2016). Analisis personal branding fashion blogger Diana Rikasari. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. 5(3). ISSN: 2442-6962. 10 Agustus 2017. www.publikasi.unitri.ac.id.

Baran, S. J. (2004). Introduction to Mass Communication: Media Literacy and Culture. New York: McGraw-Hill.

Chai, S., & Kim, M. (2010). What Makes Bloggers Share Knowledge? An Investigation on the Role of Trust. International Journal of Information Management, 30(5), 408–415.

Creswell, J. ., & Miller, D. . (2000). Determining Validity in Qualitative Inquiry. Theory Into Practice, 39(3). https://doi.org/http://dx.doi.org/10.1207/s15430421tip3903_2

Darlington, Y., & Scott, D. (2002). Qualitative Research in Practice: Stories from Field.

Delvanni. (n.d.). Instagram Dlvnni. Retrieved from https://www.instagram.com/dlvnni/

Delvanni. (2020a). Fashion Blog Fashiondity. Retrieved from http://www.fashiondity.com/

Delvanni. (2020b). Instagram Delvanni. Retrieved from https://www.instagram.com/delvanni/

Elisabeth, Y. (2020a). Akun Youtube Yunita Elisabeth. Retrieved from https://www.youtube.com/user/nitapangaribuan

Elisabeth, Y. (2020b). Instagram Yunita Elisabeth. Retrieved from https://www.instagram.com/yunitaelisabeth/

Geary, B. G. (2015). ‘I was profiting from deluding people’: Model, 18, with nearly a million followers quits Instagram because it has left her feeling ‘empty’...and signs off by revealing the secrets behind her photos. Retrieved from http://www.dailymail.co.uk/femail/article-3300191/Teenager-built-200-000-strong-army-fans-online-posting-beautiful-fashion-photos-vows-social-media-FOREVER-s-not-real-life.html

Handriatmadja, C. (2020). Lookbook Clara Handriatmadja. Retrieved from http://lookbook.nu/lucedale

Heaney, J.-G. (2007). Generations X and Y’s Internet Banking Usage in Australia. Journal of Financial Services Marketing, 11. https://doi.org/https://doi.org/10.1057/palgrave.fsm.4760052

Khamis, S., & Munt, A. (2010). The Three Cs of Fashion Media Today. Scan: Journal of Media Arts Culture, 8(2).

Kusuma, N. (2020a). Akun Youtube Nikita Kusuma Official. Retrieved from https://www.youtube.com/channel/UCSSLAOduQ7da2MyBiyGfsfw

Kusuma, N. (2020b). Instagram Nikita Kusuma. Retrieved from https://www.instagram.com/nikitakusuma

Kusuma, N., & Kusuma, F. (2020). Blog The Sisters Diary. Retrieved from https://www.thesistersdiary.com

Martin, J., & Meyerson, D. (1987). Cultural Change: An Integration of Three Different Views. Journal of Management Studies, 24.

Morisssan, A., & Wardhany, A. C. (2009). Teori Komunikasi. Bogor: Ghalia Indonesia.

Neuman, W. (1997). Workbook for Social Research Mthods: Qualitative and Quantitative Approaches with IBM and Macintosh Software.

Pannata, M. (2020). Fashion Blog Meganpannata. Retrieved from http://www.meganpannata.com/

Pembayun, E. L. (2013). One Stop Qualitative Research Methodology in Communication. Jakarta: Lentera Ilmu Cendikia.

Rikasari, D. (2020a). Blog Diana Rikasari. Retrieved from http://dianarikasari.blogspot.co.id/

Rikasari, D. (2020b). Lookbook Diana Rikasari. Retrieved from http://lookbook.nu/dianarikasari

Sobur, A. (2013). Filsafat Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Southwell, B. G., & Thorson, E. A. (2015). The Prevalence, Consequence, and Remedy of Misinformation in Mass Media System. Journal of Communication, 65(4), 589–595.

Zingmark, E. (2020). Lookbook Ebba Zingmark. Retrieved from http://lookbook.nu/ebbaz